PELAYANAN KANKER TERPADU

Kanker merupakan salah satu penyakit penyebab kematian tertinggi di dunia. Data Globocan (Global Cancer Observatory) menyebutkan di tahun 2018 terdapat 18,1 juta kasus kanker baru dengan angka kematian sebesar 9,6 juta kematian. Data tersebut juga menyatakan 1 dari 8 laki-laki dan 1 dari 11 perempuan, meninggal karena kanker., berdasarkan hal tersebut maka pihak Pemerintah Provinsi Bali melalui UPTD. RSUD Bali Mandara pada tahun 2017 menganggarkan sejumlah dana untuk pekerjaan Pembangunan Rumah Sakit Kanker dan ditargetkan pada tahun 2020 unit layanan kanker ini dapat mulai beroperasi memberikan pelayanan khususnya pada pasien kanker.

Proses Perencanaan Pembangunan Gedung Layanan Kanker Terpadu di UPTD. RSUD Bali Mandara ini sudah dimulai sejak Juli 2017 dan dilakukan peletakan batu pertama oleh Gubernur Bali Bapak Wayan Koster pada tanggal 14 Mei 2019. Gedung layanan kanker ini memiliki 4.170 meter persegi. Terdiri dari bunker untuk Radioterapi, kemudian Poliklinik terletak  di Lantai I, layanan Laboratorium di Lantai II, dan untuk Kedokteran Nuklir di Lantai III. Layanan kanker terpadu ini nantinya dapat dinikmati masyarakat Bali sekaligus menjadi pelaksanaan salah satu program prioritas visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” di bidang kesehatan.

MENGENAL RADIOTERAPI SEBAGAI SALAH SATU LAYANAN UNGGULAN RUMAH SAKIT BALI MANDARA*