Denpasar, 26 Juni 2024 – Tuberkulosis Resistan Obat (TBC RO) menjadi salah satu fokus utama RSUD Bali Mandara dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan. Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya On-Job Training Pengendalian TBC RO yang dihadiri oleh berbagai tenaga kesehatan dari RSUD Bali Mandara.
Direktur RSUD Bali Mandara, dr. Gusti Ngurah Putra Dharma Jaya, M.Kes., dalam sambutannya menyampaikan bahwa TBC RO merupakan masalah kesehatan serius di Indonesia dan Bali, dengan jumlah kasus yang terus meningkat. Hal ini dibuktikan dengan data tahun 2023 di mana ditemukan 12.482 kasus TBC RO di Indonesia dan ada 78 kasus di Provinsi Bali. Pada tahun 2023, RSUD Bali Mandara menangani 122 pasien untuk pengobatan TBC, dan angka ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Untuk kunjungan suspek TBC RO tahun 2023 di RSUD Bali Mandara ada sebanyak 41 orang dan sudah ada 18 orang suspek sampai Juni 2024.
Salah satu tantangan dalam penanganan TBC RO adalah keterbatasan akses layanan. Hal ini menjadi salah satu faktor rendahnya angka keberhasilan pengobatan TBC RO. “Belum semua pasien dapat dengan mudah mengakses layanan TBC RO, sehingga dengan adanya kegiatan OJT ini RSUD Bali Mandara akan menjadi salah satu sarana yang siap melayani TBC RO,” tutur dr. Dharma Jaya. Untuk mengatasi hal tersebut, RSUD Bali Mandara berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan TBC RO melalui berbagai upaya, termasuk penyelenggaraan On-Job Training ini. “Melalui pelatihan ini, diharapkan kompetensi dan keterampilan petugas dalam pemberian layanan TBC RO dapat meningkat,” ungkap dr. Dharma Jaya.
On-Job Training yang diselenggaran di auditorium RSUD Bali Mandara pada tanggal 26-27 Juni 2024 ini menghadirkan narasumber dari Tim Ahli Dari RSUP Prof Ngoerah, Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar. On-Job Training ini diikuti oleh berbagai tenaga kesehatan dari RSUD Bali Mandara yang terdiri dari dokter Spesialis Paru, Spesialis Anak, Spesialis Interna, Perawat Rawat Jalan dan Rawat Inap, Petugas Farmasi, Laboratorium, Petugas Pencatatan dan Pelaporan SITB/ Data Officer, Manajemen dan Petugas PPI.
“Saya yakin, dengan komitmen dan kerja sama yang baik dari semua pihak, kita dapat meningkatkan kualitas layanan pengendalian TBC RO di RSUD Bali Mandara, sehingga dapat berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat yang bebas dari TBC,” ungkap dr. Dharma Jaya dalam sambutannya

