21 Juni 2023, Kegawatdaruratan obstetrik dan neonatal merupakan suatu kondisi yang dapat mengancam jiwa seseorang, dan hal ini dapat terjadi selama kehamilan, ketika kelahiran bahkan saat hamil. Sangat banyak sekali penyakit serta gangguan selama kehamilan yang bisa mengancam keselamatan ibu maupun bayi yang akan dilahirkan. Kejadian kematian dan kesakitan ibu masih merupakan masalah kesehatan yang sangat penting yang dihadapi di negara-negara berkembang. Berdasarkan riset World Health Organization (WHO) pada tahun 2017, Angka Kematian Ibu (AKI) di dunia masih tinggi dengan jumlah 289.000 jiwa.
Dalam rangka meningkatkan kerjasama dan jejaring pelayanan kesehatan RSUD Bali Mandara, untuk mewujudkan pelayanan yang komprehensif khususnya layanan ibu dan anak sehingga bisa menekan angka kematian Ibu dan bayi, RSUD Bali Mandara Provinsi Bali mengadakan seminar dengan tema “Peningkatan Keterampilan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal dan Persiapan Rujukan”.
Dengan mengundang Bidan Puskesmas/Klinik/RS Pemerintah Tipe C/RS Swasta se-Kota Denpasar, RSUD Bali Mandara berharap peserta memahami pentingnya keterampilan kegawatdaruratan maternal neonatal dan persiapan rujukan, serta meningkatkan jejaring dan kerjasama layanan Ibu dan Anak.
Adapun narasumber yang diundang adalah :
- dr. Ida Bagus Nyoman Suardiana Manuaba, Sp.OG. dengan materi “Manajemen Tatalaksana Kegawatdaruratan Maternal”
- dr. Ida Ayu Sri Kusuma Dewi, M.Sc., Sp.A., MARS. Dengan materi “Stabilisasi Bayi Sebelum Dirujuk”
- Bdn. Luh Widiastini, S.Tr.Keb., dengan materi “Peran Bidan terhadap Penanganan Gawat Darurat Maternal dan Neonatal di Kebidanan Komunitas”
Setelah sesi diskusi selesai, peserta seminar dibagi menjadi 4 kelompok untuk mengikuti kunjungan lapangan ke Perina, NICU, PICU, Instalasi Gawat Darurat Ponek, dan area rawat inap RSUD Bali Mandara Provinsi Bali.
