Kamis, 5 Oktober 2023, Penyakit infeksi emerging, merupakan suatu penyakit yang muncul dan meningkat secara tiba-tiba, serta menyebar dengan cepat dalam suatu populasi. Kemunculannya yang tidak dapat diprediksi ini sering kali menimbulkan ancaman serius terhadap kesehatan masyarakat dan memerlukan respon yang cepat dan efektif. Untuk menghadapi tantangan ini, penerapan surveilans berbasis sindrom menjadi salah satu pendekatan penting dalam mendeteksi dini penyakit infeksi emerging yang selanjutnya dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium.
Surveilans penyakit infeksi emerging berbasis sindrom yang akan diterapkan di rumah sakit (RS) ini akan dikembangkan bertahap secara sentinel di 12 RS terpilih mulai tahun 2024. Pada 28 Agustus 2023, pemilihan kandidat RS Sentinel telah dilakukan secara daring bersama Dinas Kesehatan Provinsi dan selanjutnya akan dilakukan asesmen terhadap kandidat RS tersebut.
RSUD Bali Mandara Provinsi Bali sebagai salah satu kandidat RS Sentinel, menerima kunjungan asesmen pemilihan rumah sakit sentinel surveilans penyakit infeksi emerging dan re-emerging berbasis sindrom dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kunjungan asesmen tersebut dibuka oleh Wakil Direktur RSUD Bali Mandara Provinsi Bali, dr. Ketut Widiyasa, MPH dan dihadiri oleh Dinas Kesehatan Provinsi Bali, seluruh manajemen serta anggota tim Surveilans Rumah Sakit pada RSUD Bali Mandara dan anggota tim Gerak Cepat Penanggulangan Penyakit Infeksi Emerging (PIE) dan Re-Emerging (PINERE) pada RSUD Bali Mandara Provinsi Bali.
Adapun rangkaian kegiatan asesmen adalah presentasi dari Wakil Direktur RSUD Bali Mandara Provinsi Bali, paparan terkait sentinel surveilans penyakit emerging dan re-emerging berbasis sindrom oleh dr.Listiana Aziza,Sp.ke selaku Ketua Tim Asesmen Kementerian Kesehatan RI, diskusi tools asesmen rumah sakit sentinel berbasis sindrom, dan diakhiri dengan kunjungan lapangan ke area ruang isolasi, Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Laboratorium Terintegrasi RSUD Bali Mandara.



















